SISTEM INFORMASI KEUANGAN
Dalam susunan kata Sistem
Informasi Keuangan, terdapat kata keuangan yang menjadi pokok yang dibahas,
diolah dan disajikan datanya dari sistem ini, namun apa sebenarnya pengertian
dari Keuangan itu sendiri?
Menurut Ridwan.S Sunjaja dan Inge
Berlian, keuangan merupakan ilmu dan seni dalam mengelola uang yang
mempengaruhi kehidupan seorang dan setiap organisasi. Keuangan berhubungan
dengan proses, lembaga, pasar dan instrument yang terlibat dalam transfer uang
diantara individu maupun antara bisnis dan pemerintah.
Jadi dapat disimpulkan bahwa
segala hal yang berhubungan dengan prosedur mengelola uang dari kehidupan
seseorang dan suatu organisasi, disebut sebagai Keuangan. Ditambahkan lagi,
bahwa kegiatan yang tercakup di dalam keuangan diantaranya ialah
mengidentifikasikan kebutuhan uang yang akan datang, membantu pengelolaan dana
yang ada, hingga mengontrol penggunaan dana tersebut.
Setelah mengetahui dan memahami
makna kata keuangan itu sendiri sekarang kita akan masuk pada Sistem Informasi Keuangan.
Sistem Informasi Keuangan adalah sistem informasi yang dirancang untuk
menyediakan informasi kepada orang atau kelompok (user)baik di dalam maupun di
luar perusahaan mengenai arus keuangan serta permasalahannya di perusahaan
tersebut. Informasi yang diberikan dalam sistem ini disajikan berupa laporan
khusus, laporan periodik, hasil dari simulasi komputasi, saran dari sistem, dan
komunikasi elektronik.
Komponen-komponen yang terdapat
di dalam Sistem Informasi Keuangan meliputi:
1.Komponen Input : Komponen Input
Sistem Informasi Keuangan (finansial) diantaranya adalah:
a. Sistem Informasi Akuntansi, Sistem Informasi
Akuntansi merupakan bagian dari Sistem Informasi Manajemen. Sistem Informasi
Manajemen digunakan oleh pihak manajemen dalam menjalankan bisnis perusahaan.
Sehingga Sistem Informasi Akuntansi dalam hal ini juga sebagai sumber informasi
yang berguna dalam mencapai tujuan perusahaan yang terangkum dalam Sistem
Informasi Manajemen. Data akuntansi berperan penting dalam Sistem Informasi
Keuangan, hal ini disebabkan oleh beberapa hal yaitu:
- Catatan yang
berhubungan dengan keuangan perusahaan
- Catatan
dibuat untuk setiap transaksi (menjelaskan apa, kapan, siapa, berapa)
- Sistem
Informasi Akuntansi merupakan satu-satunya komponen input yang terdapat pada seluruh
sistem informasi fungsional.
b.
Komponen Audit Internal, merupakan badan yang
melaksanakan aktivitas internal auditing, berusaha untuk menyempurnakan dan
melengkapi setiap kegiatan dengan penilaian langsung atas setiap bentuk
pengawasan untuk dapat mengikuti perkembangan dunia usaha yang semakin
kompleks. Subsistem Audit Internal dirancang secara khusus untuk melakukan
studi khusus mengenai operasi perusahaan.
Terdapat dua
jenis auditor yaitu auditor eksternal yang biasa terdapat pada perusahaan
kecil, dan auditor internal yang biasanya dimiliki oleh perusahaan besar.
Terdapat 4 kegiatan dasar di dalam komponen Audit Internal, yaitu:
- Keuangan,
yaitu kegiatan menguji keakuratan dari catatan perusahaan dan merupakan jenis
kegiatan yang dilakukan oleh auditor eksternal.
- Operasional,
yaitu kegiatan memeriksa efektivitas prosedur. Kegiatan ini dilakukan oleh
analis sistem selama tahap analisis siklus hidup sistem.
- Kesesuaian,
yaitu kegiatan yang merupakan lanjutan dari kegiatan operasional. Audit
kesesuaian akan berlanjut terus, sehingga prosedur di perusahaan akan terus
berjalan dengan baik.
- Rancangan
Sistem Pengendalian Internal, yaitu kegiatan yang merupakan rencana untuk
pelaksanaan audit-audit agar dapat berjalan lebih baik.
c.
Komponen Intelijen Keuangan, komponen ini
mengumpulkan data dari masyarakat keuangan yaitu bank, agen pemerintah, pasar
pengaman dan sebagainya. Komponen ini memonitor denyut nadi ekonomi nasional
dan memberikan informasi kepada eksekutif perusahaan dan analisis keuangan
mengenai trend yang dapat mempengaruhi perusahaan. Berperan untuk digunakan
mengidentifikasikan sumber-sumber terbaik modal tambahan dan investasi terbaik.
Informasi yang diperoleh berasal dari beberapa pihak antara lain:
1)
Informasi pemegang saham, contoh: Laporan
tahunan atau triwulan.
2)
Informasi Masyarakat Keuangan.
3)
Pengaruh lingkungan pada arus uang (Pemerintah
Pusat dan Daerah)
0 komentar:
Post a Comment