Saturday, May 7, 2011

Bongkahan Cerita Kala Itu

7:24 AM Posted by Unknown , 1 comment
Alian yang merupakan sosok siswa teladan di masanya memang sudah tidak di ragukan lagi pandai, rajin, dan dari keluarga yang berkecukupan, bisa dibilang sempurna pada masanya. Pada suatu hari di mana ujian nasional telah berakhir  di sekolahnya,
Alian  : “Ehh, Rossi kamu mau lanjut sekolah di mana ?”
Rossi : “Sebenarnya aku masih belum tahu apa tujuan ku setelah ini, apabila dalam waktu dekat ini masih juga belum ada pencerahan mungkin pilihanku akan jatuh pada SMA X saja, kalau kamu di mana ?”
Alian  : “Karena aku berminat di dunia IT maka aku putusin untuk ikut tes masuk sekolah di SMK IT Y"
Rossi : “Di situ sekolah nya bagus loh, lulusannya sudah terkenal sukses bisa dipastikan banyak yang berminat"
Alian  : “ya itu merupakan salah satu pertimbanganku"
Rossi : "oh iyadeh, sukses ya"

Mereka pun akhirnya pulang ke rumah-nya masing masing dan kebetulan rumah mereka berdekatan jadi rossi bisa pulang bareng dengan Alian. Sebagai siswa yang akan melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi, tentunya mereka mengisi hari hari mereka dengan mencari informasi tentang pendaftaran ke sekolah sekolah yang ingin mereka masukin. 

Hari itu merupakan hari yang di tunggu tunggu oleh semua siswa SMP seluruh penjuru negara ini, hari yang bisa membuat jantung serasa berdebar debar. Di siang hari yang panas Alian dan Rossi pun datang ke sekolahnya, pun dengan wali murid dan siswa siswa yang lainya. Selang beberapa menit setelah para wali murid keluar dari aula sekolah yang mana mereka sudah memasuki ruangan tersebut sejak tadi, dapat ditemui wajah yang bahagia dan sebaliknya. Di tempelah lima lembar kertas yang ternyata itu merupakan lembar pengumuman kelulusan. Para siswa pun langsung menyerbu. Setiap siswa yang ada melihat lihat dengan teliti nama mereka, tak terkecuali Alan, namun yang terjadi adalah tidak ada nama Alian di kertas lembaran yang di tempel, dan nasib itu juga di alami 9 teman lainnya. Kemudian ayah Alan dan 9 Wali murid yang belum ada di lembaran itu di panggil untuk memasukin ruang rapat Guru. Jantung ku pun semakin berdebar debar, para siswa bertanya tanya apakah gerangan yang sedang terjadi, ini sungguh di luar dugaan Alian dan teman temannya. Setelah wali murid sekarang giliran 10 murid yang belum ada tadi dan termasuk juga Alan di panggil untuk memasuki ruang rapat guru.
“Assalamualaikum Wr.Wb” sapa Pak Arifin
“Waalaikumsalam Wr.Wb” sahut Alian dan teman temanya
“Sebelum nya saya minta maaf kepada kalian yang saya kumpulkan di sini!” kata pak Arifin
“Memangnya kenapa pak ?” Tanya Alan
“Kalian di sini memang merupakan anak anak yang cerdas. Kalian tau kenapa kalian di kumpulkan di sini ? balas pak Arifin
“Tentu kami tidak tahu pak“ sahut Alian dan teman temanya
“Selamat kalian adalah siswa berhasil meriah 'The Best Ten' di angkatan 46 ini. dan yang lebih bangga nya lagi tiga teman kalian mendapat peringkat di Kota ini dan 1 dari temen kalian mendapat peringkat di provinsi !” terang pak Arifin
“Sungguh kabar baik pak, terima kasih “ sahut Vonda
“Kalau boleh tahu, siapakah nama nama tersebut pak?“ tanya Reihan
“Tingkat Kota peringkat 8 di pegang Dani dengan 38.50 peringkat 6 di pegang Rara dengan 38.95 dan disusul peringkat 2 oleh Sam dengan 39.65. Sedangkan 1 teman kalian yang menjadi juara 3 di provinsi adalah Alian dengan 39.95.” terang pak Arifin
“Beneran pak? “ sahut Alan
“Ya saya serius dan bangga nya lagi sekolah merupakan sekolah dengan presentase kelulusan 100% dan dengan rata rata ter baik di Kota yaitu 9.25” jawab pak Arifin
“Ya sudah pak kami permisi dulu, selamat sore pak“  kata Alan
“Ingat ya jangan, rayakan keberhasilan kalian dengan hal hal yang kurang bermanfaat, dan sukses buat kalian“ pinta pak arifin
"Siap pak!!" sahut Alian dan teman temanya


Kemudian setelah mereka keluar. Dengan wajah yang sumringah mereka kembali ke orang tua nya masing masing dan segera pulang ke rumah. Sesampai di rumah Alian membicarakan semua kepada ke dua orang tua nya dan dengan semua itu keluarga Alan membuat syukuran atas kelulusan dan mendapat peringkat nya di tingkat provinsi . 

Selang beberapa hari Alian mendaftar ke sekolah yang di impikan nya yaitu  SMK IT Y . Dan dua hari kemudian Alan menjalani test Akademis, Alan menjalani test bersama ketiga temannya. Pada hari hari sebelumnya dia mengikuti bimbingan intensif bersama orang tuanya agar nanti nya bisa mengerjakan soal test  dengan tenang untuk mendapatkan hasil yang memuaskan seperti pada saat ujian nasional.

Dini hari, tepatnya sehari setelah mengikuti tes, hasilnya pun sudah dapat dilihat di portal sekolah. Dan benar saja Alian lolos pada tes tahap 1 ini, dan sehari setelah nya semua siswa yang di nyatakan lolos wajib melakukan daftar ulang. Menurut informasi yang di terima, tes tahap 2 di majukan 2 hari setelah daftar ulang. 

Pagi buta dikala ayam pun baru terbangun dari tidurnya Alian bersama ayahnya mendatangi sekolah impiannya itu untuk mengikuti tes tahap 2. Sesampainya di lokasi dia langsung di sambut dengan antrian pengambilan no peserta untuk daftar ulang dan juga untuk mendapatkan no urut test tahap 2. Karena Alian mendapatkan nomor urut awal maka proses nya pun cepat selesai.

Tak disangka pada saat test tahap 2 Alian bertemu teman satu SMP nya yang ternyata juga lolos test tahap 1, dan mereka pun satu ruang test. Test 2 berjalan dengan lancar dan tanpa basa basi Alian pun langsung pulang ke rumahnya. Alian kembali mendapat informasi bahwa pengumuman tes tahap 2 di ajukan dan bisa di lihat pada pukul 12 malam pada hari itu. Keesokan hari nya dia berpikir “kok gak ada info dari ayah ya “. Alan takut tidak bisa di terima di sekolah impiannya itu. Baru bangun tidur dan belum sempat mandi Alan langsung membuka laptop kesangannya yang menjadi kado pada saat ulag tahun ke 12 nya untuk melihat pengumuman di internet. Ayah Alian sengaja menyembunyikan modem nya, agar Alan tidak dapat membuka Internet ataupun portal pengumuman tes.

Alian pun semakin resah  dengan keadaan seperti ini. Kemudian Alian di suruh mandi dan di lanjutkan dengan sarapan pagi. Setelah itu ayah Alan bicara ke Alian untuk menjelaskan bahwa dia belum berhasil lolos pada tahap ini, tetapi Ayahnya mengatakan bahwa untuk memastikan kembali dia bisa melihat ulang pengumumanya. Bergegaslah Alan pergi ke kamar dan membuka laptopnya kembali dan menancapkan modem nya yang tiba tiba saja ada padahal sudah dicari tadi paginya. Tulisan yang ada di screensever laptop Alian sungguh membuat nya terkaget kaget “Selamat Alian Putra atas diterimanya di SMK IT Y ” . Teriaklah Alian saking sennagnya. Dan setelah dipastikan kembali di Internet  ternyata Alian dan Vonda (teman satu SMP) benar benar lolos test tahap 2 .

Sayangnya pada daftar ulang kali ini Alian tidak dapat hadir langsung ke SMK IT Y melakukan daftar ulang, pada akhirnya di wakilkan karena pada hari itu merupakan hari yang bertepatan dengan perpisahan di sekolah SMP nya dan sekaligus acara syukuran kelulusan di kelas nya. Keesokan Harinya dia mengajak kedua Orang tua nya untuk mencari tempat tinggal dekat sekolah barunya. 

"kalau mecari KOS KOSan itu yang dekat dari sekolah saja, biar tidak gampang telat “ kata kakak sepupu Alian yang kebetulan sudah 2 tahun sekolah disekolah tersebut.

Setelah beberapa hari dari pengumuman lolos tes tahap 2 mereka menghadiri acara Pra MOS (Masa Orientasi Siswa). Di dalam acara ini calon siswa di bagi jadwal mos dan ketentuan untuk hari pertama. Dengan jadwal MOS yang begitu padat, dan tugas barang bawa’an yang sulit untuk di cari membuat semua siswa baru SMK IT kesulitan dan akan terlatih untuk kesiapan masa depan nya . 

Senin minggu pertama dibulan juli, yang merupakan hari di mana pembukaan MOS di laksanakan . Dan pada hari minggu nya Alian menuju ke kosan dimana dia akan tinggal yang mungkin sampai 3 tahun kedepan untuk mempersiapkan segala kebutuhan nya untuk MOS hari pertama. Di kos-an barunya dia bertemu teman salah satu SD nya dulu,  yang ternyata satu kos bahkan kamarnya berhadapan dengan Alan yaitu dendi, dan mereka  pun dekat dulunya .
“Loh kamu kos di sini to ?”  tanya Alian
“Iya, engga nyangka ya nasib mempertemukan kita kembali ” jawab Dendi
“Di sini Cuma kita doang tah? ” tanya Alian
“Iya, yang lain masih belum datang ” jawab Dendi kembali
“Ya sudah aku tidur dulu ya, biar enggak ke siangan besok ” terang Alian
“O ya kita kan besok masuk jam 5.30 pagi ya ” sahut Dendi
“Nah tu tau. daa” sahut Alian

Alian pun istirahat agar tidak ketelatan besok nya. Keesokan harinya mereka berangkat pagi pagi benar. Dengan kosan yang dekat dengan sekolah mereka berpikir untuk sedikit santai. Ternyata mereka salah, semua sudah di bariskan di lapangan dalam, tetapi untungnya mereka enggak kena hukuman berat karena baru telat sedikit dan hari pertama jadi mereka kena toleransi, tanpa berpikir panjang mereka  kemudian masuk ke dalam barisan .

Pembukaan MOS segera di mulai dan para siswa barupun menjalani dengan khidmat tanpa ramai sedikit pun. Sunyi, sepi, tenang itu merupakan gambaran dari upacara pembukaan MOS tahun ini. Upacara di laksanakan di lapangan luar. Dan setelah selesai upacara pembukaan MOS para Calon siswa pun kembali di bariskan di lapangan dalam. Semua siswa di bagi manjadi beberapa gugus. Untuk mencari gugus pun di sini sulit sekali. Karena cuma di kasih waktu 1 menit dan mencari kertas berukuran kecil di lokasi yang sangat luas . Apabila tidak menemukan akan dapat hukuman. Alian sudah mendapati namanya di salah satu lembaran kertas berisi nama nama siswa pergugus jadi tidak mendapatkan hukuman .

Gugus BETA yang merupakan gugus terkompak, terbaik, gugus dimana Alian berada. Setelah seharian penuh menjalani MOS hari pertama mulai jam 5.30 pagi sampai 5.30 sore  mereka pun berkumpul untuk mendengarkan barang bawaan yang di bawa besok sebelum akhirnya mereka  pulang ke kos. Selama satu jam ayah Alian datang ke kos Alian dengan membawa 2 paket Ayam Goreng *FC untuk makan malam Alan dan Dendi. Satu persatu anak datang ke kos dia bernama Chandra, yang ternyata anak itu adalah anak satu gugus dengan Alian sewaktu MOS tadi. Eh ternyata dia yang di ceritakan ibu KOS yang sudah membook kamar untuk di tinggali selama sekolah di SMK IT. Teman KOS Alian bertambah satu lagi . Setelah mandi dan sholat Alian dan Chandra mengikuti koordinasi barang bawaan di kos salah satu teman mereka di gugus BETA.  Hari sudah malam Alian, Dendi, dan Chandra pun mempersiapkan barang yang harus di bawa dan di masukan ke dalam tas ransel. 

Seminggu sudah MOS di gelar, di hari terakhir mereka menjalani MOS, rasa letih lelah pun serasa seketika hilang karena MOS akan segera selesai. Pada Malam terakhir atau tepatnya pada penutupan MOS, Alian dan teman teman satu gugus nya mempersiapkan yel yel untuk malam Inagurasi. Usaha selama MOS gugus BETA tak sia sia, panitia akan informasikan gugus gugus terbaik, gugus BETA tentunya menjadi gugus yang paling kompak paling baik dan terbaik diantara yang lain.


Selama 7 hari menjalani MOS dengan berbagai aturan dan hukuman tentunya, berkoordinasi dengan teman teman nya, berkumpul bersama. Masa masa itu tidak akan pernah terlupakan oleh Alian. Dan akan selalu terkenang selama lamanya. MOS kali ini berjalan dengan lancar . 

Minggu kedua di bulan Juli, mereka memulai KBM. Kebiasan disiplin semasa MOS masih terbawa, dengan semangat mereka mengawali hari dengan upacara pagi. Dari kejauhan tampak barisan baru berseragam putih hitam yaitu mereka para siswa baru, siswa baru yang mereka calon calon generasi penerus bangsa  

(Belum selesai)